Bosch GBH 18V-36 C Professional Notice Originale page 79

Display mode Fungsi
pengoperasian (18)
– Mode pengoperasian "Pengeboran hammer" (start halus Electronic Precision Control):
– Penonaktifan cepat (KickBack Control) aktif
– Mode pengoperasian "Pemahatan" (start halus Adaptive Speed Control): Start lebih cepat
Mode pengoperasian Soft: Pengurangan daya untuk memproses bahan yang rentan
menyala
– Mode pengoperasian "Pengeboran hammer" (start halus Electronic Precision Control):
– Penonaktifan cepat (KickBack Control) diatur menjadi semakin sensitif
– Mode pengoperasian "Pemahatan" (start halus Adaptive Speed Control): Start lebih
Mode pengoperasian Favorite: Konfigurasi individu melalui aplikasi smartphone
menyala
Pengaturan berikut telah diprogram sebelumnya:
– Mode pengoperasian "Pengeboran hammer" (start halus Electronic Precision Control):
– Penonaktifan cepat (KickBack Control) aktif
– Mode pengoperasian "Pemahatan" (start halus Adaptive Speed Control): dinonaktifkan,
Fungsi konektivitas
Berkaitan dengan modul Bluetooth® Low Energy GCY 42,
fungsi konektivitas berikut tersedia untuk perkakas listrik:
– Pendaftaran dan personalisasi
– Cek status, tampilan pesan peringatan
– Informasi umum dan pengaturan
– Perawatan
Untuk informasi mengenai modul Bluetooth® Low Energy
GCY 42, baca panduan pengoperasian terkait.
Petunjuk pengoperasian
Perkakas listrik dengan modul Bluetooth® Low Energy
u
GCY 42 yang terpasang dilengkapi dengan antarmuka
nirkabel. Perhatikan batasan pengoperasian lokal,
misalnya dalam pesawat terbang atau di rumah sakit.
Area yang tidak memperbolehkan penggunaan
u
teknologi nirkabel Bluetooth®, modul Bluetooth® Low
Energy GCY 42 dan baterai kancing harus dilepaskan.
Catatan: Penutup (11) hanya dapat ditutup dengan aman
jika modul Bluetooth® Low Energy GCY 42 dan baterai
kancing terdapat pada perkakas listrik.
– Untuk menonaktifkan modul Bluetooth® Low Energy
GCY 42, putar baterai kancing atau letakkan isolasi antara
baterai kancing dan modul Bluetooth® Low Energy
GCY 42.
– Tutup penutup (11) untuk mencegah kotoran masuk.
Kopling beban berlebih
Jika alat sisipan terjepit atau tersangkut, maka daya
u
penggerak ke spindel bor akan terhenti. Akibat daya
yang timbul, tahan selalu perkakas listrik dengan kuat
menggunakan kedua tangan dan ambil pijakan yang
kuat.
Bosch Power Tools
Start lebih cepat dan terkontrol hingga daya maksimal
dan terkontrol hingga daya maksimal
Start lebih lambat dan sangat terkontrol hingga pengurangan daya rendah
lambat dan sangat terkontrol hingga pengurangan daya
Start paling cepat hingga daya maksimal
start paling cepat hingga daya maksimal
u
Penonaktifan cepat (KickBack Control)
Control. Jika perkakas listrik berputar pada poros bor secara
mendadak dan tak terduga, perkakas listrik akan mati,
display penonaktifan cepat (17) akan menyala merah dan
lampu kerja (12) akan berkedip. Jika penonaktifan cepat
diaktifkan, display status (20) akan berkedip merah.
– Untuk mengoperasikan kembali perkakas listrik,
Electronic Precision Control (EPC)
EPC membantu pengguna selama pengeboran dan
pengoperasian melalui getaran pada bahan yang rentan
dengan meningkatkan kecepatan pengoperasian secara
perlahan untuk pengerjaan yang tepat.
Kontrol kecepatan putaran elektronik (Adaptive Speed
Control) dalam mode pengoperasian "Pemahatan"
diaktifkan secara otomatis saat menghidupkan perkakas
listrik.
Jika perkakas listrik macet, matikan perkakas listrik
dan lepaskan alat sisipan. Jika perkakas listrik
dihidupkan dengan kondisi mesin bor masih macet,
hal ini dapat menyebabkan terjadinya torsi reaksi
yang besar.
Penonaktifan cepat (KickBack Control)
menawarkan kontrol yang lebih baik terhadap
perkakas listrik sehingga meningkatkan
perlindungan terhadap pengguna dibandingkan
dengan perkakas listrik tanpa KickBack
lepaskan tombol on/off (9) lalu tekan kembali.
Untuk kontrol yang lebih baik dan penggunaan
yang tepat, perkakas listrik dimulai dengan
kecepatan putaran rendah dan kemudian akan
meningkat ke kecepatan putaran yang diatur.
Kontrol kecepatan putaran elektronik
1 609 92A 9CN | (16.05.2024)
Bahasa Indonesia | 79