Cara Memanggang
Tekan turun pengangkat roti untuk memulai pemanggangan. Pengangkat roti dapat dinaikkan untuk menghentikan
Pengangkat Roti
pemanggangan selama siklus. Setelah siklus panggang berakhir, naikkan pengangkat roti untuk menyisihkan
makanan dengan mudah.
Selektor
Selektor kehangusan berkisar dari panggang terang hingga panggang gelap. Putar kenop untuk menyesuaikan
Kehangusan
kehangusan.
Gunakan hanya pada makanan beku yang dibuat untuk dihangatkan pada pemanggang roti. Fitur ini memberikan
(Lumerkan)
waktu tambahan agar makanan melumer dan memanas penuh.
Untuk menggunakan, tekan
(Lumerkan) setelah siklus panggang dimulai.
Gunakan untuk mengulang pemanasan dari roti yang sudah dipanggang tanpa menambah kehangusan.
(Panaskan
Ulang)
Untuk menggunakan, tekan
(Panaskan Ulang) setelah siklus panggang dimulai.
(Batalkan)
Untuk membatalkan atau mengakhiri siklus, tekan
1.
Colokkan steker ke dalam stopkontak.
2.
Taruh bahan makanan di slot yang tepat. Jika Anda memanggang bagel, mufin inggris, atau roti bun, tempatkan bahan itu di slot dengan sisi terpotong menghadap
bagian dalam dinding pemanggang roti.
3.
Tekan turun pengangkat roti untuk menyalakan pemanggang. CATATAN: Pengangkat roti tidak akan tersangkut ke bawah kecuali jika pemanggang tercolok ke stopkontak.
4.
Putar kenop untuk menyesuaikan kehangusan. Jika Anda memanggang bahan beku, tekan juga fungsi
5.
Di akhir siklus pemanggangan, roti akan menyembul naik secara otomatis.
6.
Untuk menghentikan siklus pemanggangan lebih dini, naikkan pengangkat roti, atau tekan tombol
CATATAN: Pasti toaster (seperti Pop-Tarts®)
Jangan panaskan di dalam pemanggang roti—gunakan pemanggang TOB (toaster oven broiler). Jika Anda harus menggunakan pemanggang
roti, SELALU atur ke setelan kehangusan terendah; JANGAN PERNAH panaskan pastri yang merekah, pecah, atau terlipat; dan JANGAN PERNAH
biarkan pemanggang roti tanpa pengawasan.
Pop-Tarts adalah merek dagang terdaftar Kellogg Co.
®
46
All manuals and user guides at all-guides.com
(Batalkan) dan siklus akan berakhir.
(Lumerkan).
(Batalkan).
Cara Menggunakan Rak Penghangat Roti Bun
CATATAN: Gambar hanya untuk maksud pengajaran; pemanggang roti dan rak dapat berbeda dengan yang Anda beli.
1
2
Taruh rak penghangat roti bun ke slot
Taruh hingga 2 roti bun pada rak
makanan.
penghangat. Putar kenop sepenuhnya ke
kiri (melawan arah jarum jam) ke setelan
w PERINGATAN
Bahaya Kebakaran.
terendah. Tekan turun pengangkat roti
Jangan gunakan rak penghangat untuk
w PERINGATAN
menghangatkan roti bun yang beku,
bermentega, bersalut, berlapis, atau berisi.
Jangan pernah tutupi sepenuhnya rak
Jangan pernah gunakan bungkus plastik
penghangat.
atau helai logam (foil) pada roti bun.
Kiat dan Penanggulangan Masalah
• Untuk mengeluarkan bahan makanan yang terjepit di slot makanan, lepaskan pemanggang roti dari stopkontak dan biarkan mendingin. Balikkan pemanggang roti dan
goyang-goyangkan. Jangan gunakan garpu atau perabot lain yang dapat merusak elemen pemanas atau mengakibatkan risiko kebakaran atau sengatan listrik.
• Ketika memanggang hanya sepotong roti, Anda mungkin melihat perbedaan warna roti di kedua sisi.
• Pemanggangan dipengaruhi oleh suhu roti. Roti bersuhu kamar dapat dipanggang ke kehangusan sedang pada setelan 5. Jenis roti yang sama yang sudah didinginkan
mungkin memerlukan setelan lebih gelap guna memperoleh kehangusan sedang.
• Kelembaban dan kandungan gula juga memengaruhi pemanggangan. Siklus pemanggangan kedua yang lebih singkat mungkin diperlukan guna memperoleh kecokelatan
yang diinginkan.
• Saat hanya satu irisan yang dipanggang, roti boleh ditaruh di slot mana pun di pemanggang roti. Ketika memanggang hanya sepotong roti, Anda mungkin melihat
perbedaan warna roti di kedua sisi.
46
Selalu singkirkan rak penghangat ketika
slot pemanggang roti digunakan.
3
6
Setelah siklus panggang selesai atau
Lepaskan pemanggang roti dari
stopkontak. Singkirkan rak penghangat
(Batalkan) ditekan, balikkan roti bun
setelah pemanggang roti benar-benar
dan tekan turun pengangkat roti untuk
mendingin.
menghangatkan sisi yang lain.
Bahaya Kebakaran.
PERINGATAN
Bahaya Terbakar.
47